Terlalu sakit

Mungkinkah waktu kan terulang?

Iya waktu yang dulu, dulu saat kita masih bersama. Kau ingat? Jika tidak aku akan membawamu mengingat kembali kebersamaan kita (dulu).

Inget pelajaran MTK? Waktu itu kita duduk berdua, ngerjain soal, Sweet banget :’) pengen kayak gitu (lagi) tapi itu nggak mungkin terjadi (lagi).

Kau ingat (dulu) ketika kita duduk berdua menyanyikan sebuah lagu berjudul Saat Bahagia :’) di Aula. Saat itu Acara sekolah (pensi) saat kelas 9E membawakan lagu itu. Sebenernya saat itu aku bahagia *tapikamunyanggakPEKA.

(dulu) saat kita bersama aku tak punya perasaan lebih, iya hanya sekedar temen. Tapi seiring berjalannya waktu, kebersamaan itu mengakibatkan kenyamanan yang membuat aku melimpahkan kepercayaan dan ambisiku padamu :’)

Tepat 1 November 2013. Akhirnya kau mengetahui itu. Iya itu perasaan lebih (aku ke kamu). Tapi aku tak menduga kau memberikan ku sebuah janji (manis). Iya janji (manis) yang kau torehkan pada suratmu itu :’) yang membuatku terbang ke hayalan tinggi hingga akhirnya kumeneteskan air mata :’)

Apakah kau ingat isi surat itu? Harapku iya :3

Kau ingat kalimat ini “ Terserah kau mau menungguku atau cari yang lain” ingat?

Aku jawab iya, aku menunggumu :’) kau tak tau kan? Pastinya kau takkan pernah tau itu #AkuRaPopo

Terus apa kau ingat juga kalimat ini “ Yang Pasti kau adalah pengganti Yuni dalam hidupku” kumohon kau harus mengingat ini! 

Kalimat itu adalah peganganku padamu. Kalimat itu yang membuatku menangis berkali-kali ketika membaca surat itu :’

Kalimat sebelum itu kau meminta maaf padaku. Aku memaafkanmu :’

Satu lagi aku tersenyum ketika membaca surat itu pada kalimat ini “ Maaf aku tidak peka selama ini” kalimat itu yang bisa membuatku tersenyum :’)

Begitu bodohnya aku mempercayai janji-janji manismu yang berujung pada kepahitan dalam hidupku. Tapi begitu bangganya aku memperjuangkan seseorang yang telah membuatku merasa di hormati. Untukmu sang pujaan hati S. dimana kau berada. Doaku selalu untukmu leh :’)